Rabu, 27 Februari 2013

Sukses Dead Island, Pertanda Baik Bagi Riptide

Sebagai sebuah game yang benar-benar baru alias masih belum punya sekuel apapun, Dead Island tergolong sukses. Padahal ketika diluncurkan, ada banyak sekali masalah yang mengganggu game tersebut. Tapi hal ini tidak membuat penjualan Dead Island melorot. Buktinya, dari pengumuman yang dikeluarkan oleh Koch Media, game yang satu ini berhasil terjual lebih dari lima juta unit di seluruh dunia (gabungan antara hasil penjualan digital dan ritel). Sebuah angka yang luar biasa untuk game yang baru memulai debut perdananya.
Sekedar informasi, Dead Island pertama kali diluncurkan pada bulan September 2011. Nah, kalau menurut Koch Media yang notabene adalah perusahaan induk dari developer Dead Island, Deep Silver, sampai saat ini pun, penjualan game tersebut masih cukup kuat. Klemens Kundratitz, bos dari Koch Media, menyatakan demikian: "Ketika yang lain sedang berusaha untuk fokus pada dana pengembangan yang terus meningkat serta bagaimana menyampaikan pesan dengan efisien melalui biaya marketing yang terus membengkak, Deep Silver tetap terkenal dengan keunikan, inovasi dan permainannya yang benar-benar segar."
"Dead Island memiliki sebuah komunitas yang cukup aktif dan antusias dan kami juga sangat senang sekali menyambut kehadiran pemain ke-lima juta di dunia Banoi (nama pulau fiktif di Dead Island). Sekali lagi, ini membuktikan bahwa berkelana ke sebuah dunia baru dalam hal peluncuran game baru itu cukup berpengaruh pada kesuksesan dan bahkan di akhir siklus sebuah konsol sekalipun, IP baru masih bisa tetap diciptakan dan dikembangkan menjadi sebuah franchise yang bisa bertahan lama."
Commercial director dari Koch Media, Menno van der Bil mengatakan bahwa penjualan Dead Island yang begitu bagus ini merupakan pertanda bagus untuk sekuel Dead Island, Dead Island Riptide yang telah dijadwalkan akan meluncur pada bulan April 2013 mendatang. "Kesuksesan yang terus menerus dari Dead Island membuktikan bahwa kami sedang berada di jalur yang tepat dengan strategi IP kami secara keseluruhan untuk Deep Silver," jelasnya. "Kita bisa mengharapkan sebuah IP baru dengan sudut yang lebih inovatif dan bahkan sentuhan yang lebih mengejutkan dari Deep Silver."
Memang Koch Media sedang dalam posisi yang cukup kuat. Apalagi baru-baru ini, mereka berhasil mendapatkan IP Saints Row dan hak untuk meluncurkan Metro: Last Light dari publisher yang telah gulung tikar, THQ. Cukup menarik untuk melihat, apa yang kira-kira bakalan mereka lakukan dengan dua IP tersebut. XD

Selasa, 26 Februari 2013

Game Balap Mobil Dengan Track Jalan Sungguhan

Banyak sekali game balap mobil yang sudah dihadirkan ke hadapan setiap penggemar game adu ketangkasan dan kecepatan tersebut. Selain gambaran mobil-mobil mahal yang keren, grafis pun juga menentukan game mana yang menjadi pilihan gamer untuk menyalurkan hobby kecepatan. Game yang semakin mendekati dengan kenyataan, tentu akan menarik perhatian setiap gamer untuk memainkannya.
Beberapa tahun yang lalu, game NFS Most Wanted merupakan game balap mobil yang paling digemari setiap pengguna. Hal ini dikarenakan game tersebut memiliki grafis yang cukup memukau untuk waktu itu dan adanya kejar-kejaran dengan polisi yang membuat setiap pemain tertantang untuk mengacu pedal gas mereka semakin cepat. Gangguan kejaran polisi inilah yang dianggap oleh pemain sebagai gambaran nyata di jalan raya jika mereka mengemudikan kendaraan mereka melebihi batas kecepatan yang diberikan.
Lalu pernahkah berpikir tentang sebuah game balap mobil yang mengambil track jalan sungguhan? Kali ini ada sebuah game balap mobil yang benar-benar mengambil arena balapan sesuai dengan yang ada di bumi ini. Ide seperti ini mungkin dilayangkan dengan pemikiran setiap gamer yang ingin sekali menarik gas mobil mereka secara sepat di jalan raya namun tak tersalurkan. Daripada harus berurusan dengan polisi, inilah jalan satu-satunya untuk mengemudi dengan ugal-ugalan dan menggila!

Game balap mobil yang diberi nama Real World Racing ini datang secara ekslusif ke platform PC saja. Lalu bagaimana dengan track yang dibuat oleh developer akan hal ini? Pengembang game ini mengambil langkah nyata dengan menggunakan gambar yang ada pada satelit, yang nantinya akan digunakan sebagai arena mengemudi bebas tersebut.
Real World Racing memang masih belum dirilis dan belum tahu kapan akan dirilis, tapi saat ini game sudah memasuki masa beta. Jadi setiap penggila kecepatan dapat sudah merasakan atmosphere kebut-kebutan secara nyata di jalan raya. Saat ini masih sedikit track yang disediakan oleh developer, seperti; Roma, Berlin, dan London. Namun pengembang game ini berjanji akan memberikan setidaknya 50 track balapan dan 80 mobil siap perang pada versi full-nya nanti.
Semoga saja ada salah satu jalan raya di Indonesia yang dijadikan tempat untuk mengadu kecepatan. Tentu akan menjadi asyik jika nanti akan ada track tersebut. Gamer Indonesia sepertinya lebih hafal, jalan mana yang berlubang dengan kedalaman 20cm atau 50cm! Sedikit berhati-hati untuk menarik gas secara cepat di negara kita ini!

Minggu, 24 Februari 2013

Metro: Last Light Kisah Kegetiran Commander

Untuk memperjelas apa yang terjadi di Metro: Last Light, THQ telah meluncurkan sebuah film pendek yang mengisahkan tentang salah satu orang yang berhasil selamat dari peristiwa kiamat yang terjadi di game tersebut. Tujuannya sudah tentu memperlihatkan bagaimana kisah hidup mereka yang telah berubah total akibat bencana yang menimpa Moscow.
Kisah terbaru yang diluncurkan oleh THQ ini mengisahkan tentang kehidupan seorang yang bernama Commander, mantan anggota militer yang memimpin pasukan dan sudah mendapatkan sejumlah besar penghormatan. Kini, dengan kondisi yang benar-benar memalukan, sang Commander diperlakukan serendah-rendahnya. Bahkan tidak lebih baik dari perlakuan orang terhadap anjing. Padahal di video ini, diperlihatkan bagaimana ia harus berkorban demi menutup pintu gerbang Metro agar mereka yang ada di dalamnya bisa bertahan hidup.
"Di masa kejayaan saya, sama memimpin pasukan dan selalu dihormati. Sekarang, orang yang sama menyebut saya anjing, pengkhianat, pembunuh…" Ternyata memang seiring dengan perubahan kondisi di permukaan, apapun bisa terjadi. Bahkan juga termasuk moral dan rasa hormat… Anyway, kalau Klikers penasaran seperti apa videonya, silahkan lihat langsung di bawah ini. ^__^
Nah, game itu sendiri juga punya sejarah. Awalnya, nama yang akan diemban adalah Metro 2034, bukan Metro: Last Light seperti sekarang ini. Kemudian, tanggal peluncurannya diperkirakan pada bulan Maret 2013 mendatang untuk PC, Xbox360 dan juga PS3. Setting yang digunakan adalah tepat setelah kisah di game pertama berakhir dan penulis bukunya, Dmitry Glukovsky, juga ikut terlibat dalam pengembangan game ini.

Sniper: Ghost Warrior 2 Diundur (Lagi)

City Interactive baru saja mengkonfirmasikan bahwa game terbarunya, Sniper: Ghost Warrior 2, akan diundur dua bulan dari jadwal sebelumnya dan baru akan diluncurkan pada tanggal 12 Maret 2013 mendatang. Dengan demikian, maka ini telah menjadi pengunduran ketiga yang terjadi, dimana pengunduran pertama adalah dari bulan Agustus 2012 ke Oktober 2012, lalu diundur lagi ke Januari 2013 dan sekarang, menjadi Maret 2013.
Menurut penuturan Namco Bandai, diakui bahwa pemolesan game tersebut memang merupakan salah satu kunci kesuksesan game tersebut. Yah, kalau berkaca pada game pertamanya, memang ada baiknya kalau sang developer terus memoles game tersebut supaya benar-benar sempurna. Semoga saja pada akhirnya, game ini memang benar-benar bisa rampung dengan baik dan tidak ada lagi pengunduran jadwal peluncuran gamenya.
Nah, bagi Klikers yang belum mengenal Sniper: Ghost Warrior, game ini merupakan hasil kreasi City Interactive yang biarpun sedikit bermasalah, tapi cukup sukses ketika diluncurkan. Untuk game keduanya, setting yang digunakan adalah perang Balkan yang pernah terjadi di tengah-tengah Sarajevo, Bosnia pada pertengahan tahun 90-an. Gamer tentunya tidak akan keberatan mendapatkan kesempatan untuk bertempur melawan pasukan NATO bukan? XD
Beda dengan game pertamanya, Sniper: Ghost Warrior 2 dipastikan akan memiliki konten yang jauh lebih berbobot dan berisi, dengan pengisahan secara detil mengenai kejahatan perang yang terjadi di tengah-tengah peperangan. Ini juga merupakan pertama kalinya, dimana sebuah game menceritakan tentang konflik peperangan yang sangat teramat brutal. Kira-kira, sekuelnya bakalan lebih sukses gak yah? Mungkin untuk sedikit gambaran, Klikers bisa ngintip trailer di bawah ini. ^__^

Tomb Raider PC Bakalan Jauh Lebih Mantap!

Siapa yang mau menyanggah kalo perbandingan antara game di PC dengan konsol itu biasanya selalu terpaut cukup jauh, dengan PC sebagai platform yang lebih superior dalam hal kualitas grafis? Well, hal ini bakalan terasa semakin kentara waktu Lara Croft kembali berlaga pada bulan Maret 2013 besok. Yap, Klikers dah tau donk, kalau Tomb Raider versi reboot bakalan nyambangin PC, PS3 dan Xbox360? Sejauh ini sih, konsep baru permainannya cukup menggiurkan. Begitupula halnya dengan kualitas grafis yang diumbarnya... Tapi dengan PC, jamin deh. Klikers bakalan semakin manja sama PC kalian. XD
Eits. Seneng boleh seneng, tapi redaksi pengen tanya dulu neh. Spesifikasi komputer Klikers apa? Apakah Klikers dah ngerasa cukup mantap dengan spesifikasi PC masing-masing? Soalnya Crystal Dynamics pengen mastiin kalau semua pengguna PC bisa ngerasain atmosfer petualangan Lara Croft yang tiada duanya. Dengan kata lain, hanya PC dengan spesifikasi yang tepat aja yang bisa ngerasain kualitas grafis kelas atas, dengan resolusi gambar yang sangat tinggi (bahkan dikatakan kalau datanya 16x lipat lebih banyak dibandingkan versi konsol), kualitas pencahayaan yang lebih mantap, efek yang luar biasa dan masih banyak lagi yang laennya.
Pokoknya intinya adalah, kalian bakalan dimanjain banget deh dengan kualitas grafis di PC. Tapi dengan syarat, komputer kalian bisa memenuhi spesifikasi yang ada di bawah ini:

Recommended system requirements for PC

•    Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
•    DirectX 11 graphics card dengan 1GB Video RAM seperti AMD Radeon HD 4870 dan nVidia GTX     480
•    Quad core CPU seperti AMD Phenom II X2 565 dan Intel Core i5-750
•    4GB Memory
Gimana Klikers? Dah cukup pusing ngeliatnya? Kalo Klikers dah angkat tangan, Crystal Dynamics masih berbaik hati kok, nyediain opsi lain yang bisa kalian gunakan di PC. Gak maen-maen, Crystal Dynamics bahkan nyertain opsi penggunaan Windows XP loh! Liat aja di bawah.

Minimum system requirements for PC

•    Windows XP Service Pack 3, Windows Vista,7,8 (32bit/64bit)
•    DirectX 9 graphics card dengan 512Mb Video RAM seperti AMD Radeon HD 2600 XT dan nVidia 8600
•    Dual core CPU seperti AMD Athlon64 X2 2.1 Ghz (4050+) dan Intel Core2 Duo 1.86 Ghz (E6300)
•    1GB Memory (2GB untuk Vista)
Nah. Itu dia spesifikasi minimum yang kalian butuhin buat maenin Tomb Raider baru di PC. Udah cukup kuat belon PC kalian? Atau malah ada beberapa yang masih harus dirombak? XD

Brutal Legend Putuskan Berpetualang di PC

Jack Black sempet nyemplung ke dunia game dengan genre kombinasi adventure dan RTS berjudul Brutal Legend. Masih inget kan sama game yang satu ini? Pertama kali diluncurkan adalah pada tahun 2009 dan hasilnya cukup luar biasa. Game ciptaan Double Fine ini menceritakan petualangan Eddie Riggs (model dan suara langsung dari Jack Black) di sebuah dunia yang tak diketahui namanya. Tapi desainnya sendiri terinspirasi langsung dari musik-musik aliran heavy metal.
Nah, ketika pertama kali diperkenalkan ke dunia, game ini hanya masuk ke PS3 dan Xbox360. Biarpun keputusan tersebut sempat disayangkan, tapi semuanya itu segera terlupakan begitu gamer berpetualang di dunia yang super unik dan seru ini. Walaupun begitu, fakta bahwa setelah tiga tahun berlalu dan game tersebut akhirnya akan dibawa masuk ke PC, tentunya merupakan sebuah kabar yang sangat menyenangkan! Ya, Brutal Legend telah dipastikan bakalan hadir ke PC pada tanggal 26 Februari 2013 ini. ^__^
Disebutkan bahwa Brutal Legend versi PC akan hadir dengan berbagai tambahan yang sangat menarik. Salah satunya adalah visual yang jauh lebih tajam serta performa game yang lebih sempurna. Tidak lupa juga dengan semua konten-konten DLC yang pernah diluncurkan seperti Tears of Hextadon dan The Hammer of Infinite Fate. So, bagi Klikers yang sebelumnya gak sempet ngerasain serunya game tersebut, sekarang kesempatan yang bagus neh.
Anyway, kalau Klikers melakukan pre-order via Steam sebelum game tersebut diluncurkan, kalian bisa menghemat 25% loh (dengan harga US$14.99 alias sekitar 150 ribu rupiah setelah diskon). Selain itu, kalian juga bisa mendapatkan akses langsung ke multiplayer beta bersama dengan tambahan bonus lain seperti wig Eddie Rigg dan gitarnya yang bisa kalian gunakan di Team Fortress 2. Sedangkan untuk Klikers yang demen banget sama lagunya, bisa membeli musical score orisinil game tersebut yang diciptakan oleh Peter McConnell dengan harga US$7.99 (sekitar 80 ribu rupiah) ataupun langsung sepaket dengan gamenya hanya dengan menambahkan US$4.99 (sekitar 50 ribu rupiah).

Sabtu, 23 Februari 2013

Spesifikasi PC Crysis 3 Yang Mematikan!!!

Nama Crysis sudah sangat terkenal dimana-mana, terutama dari segi kualitas grafis yang benar-benar nomor satu. Bahkan sampai sekarang pun, tampaknya masih belum ada game yang bisa menyaingi kualitasnya. Nah, ketika Crysis pertama diluncurkan, persyaratan untuk bisa memainkan game tersebut adalah sebuah komputer yang sangat teramat kuat. Saking kuatnya, sampai-sampai kalau komputer tersebut digunakan pada masa sekarang ini, masih cukup kuat untuk menopang game-game yang ada sekarang, walaupun mungkin resolusi yang digunakan harus direndahkan. Tapi tetap saja monster bukan?
Sekarang, apa jadinya kalau nama Crysis 3 muncul di hadapan kalian? Mungkin bayangan berapa puluh juta yang dibutuhkan hanya demi memainkan sebuah game Crysis 3 dengan setting grafis tertingginya mulai bermunculan. Yah, perkiraan tersebut memang tidak terlalu jauh dari perkiraan kalian, karena satu-satunya syarat supaya Klikers bisa menikmati game tersebut sepenuhnya adalah dengan menggunakan sebuah komputer yang super kuat dan super canggih.
Untuk gambaran spesifikasi komputer yang dibutuhkan agar bisa memainkan game ini, Klikers bisa ngintip di bawah ini. Oh ya, ini semua adalah rekomendasi yang diberikan langsung di situs resmi Crysis dan kamu bisa melihat spesifikasi untuk Minimum, Recommended dan High-Performance.

Minimum System Operating Requirements for PC

•    Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
•    DirectX 11 graphics card with 1Gb Video RAM
•    Dual core CPU
•    2GB Memory (3GB on Vista)
•    Graphic Card (Nvidia/Intel): Nvidia GTS 450 or Intel Core2 Duo 2.4 Ghz (E6600)
•    Graphic Card (AMD): AMD Radeon HD5770 or AMD Athlon64 X2 2.7 Ghz (5200+)

Recommended System Operating Requirements for PC

•    Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
•    DirectX 11 graphics card with 1GB Video RAM
•    Quad core GPU
•    4GB Memory
•    Graphic Card (Nvidia/Intel): Nvidia GTX 560 or Intel Core i3-530
•    Graphic Card (AMD): AMD Radeon HD5870 or AMD Phenom II X2 565

Hi-Performance PC Specifications

•    Windows Vista, Windows 7 or Windows 8
•    Latest DirectX 11 graphics card
•    Latest quad core CPU
•    8GB Memory
•    Graphic Card (Nvidia/Intel): NVidia GTX 680 or Intel Core i7-2600k
•    Graphic Card (AMD): AMD Radeon HD7970 or AMD Bulldozer FX4150

Sudah menyadari "kebengisan" dari sebuah Crysis 3? Apakah komputer Klikers sudah cukup kuat untuk memainkan Crysis 3 atau kalian masih harus memperkuatnya lagi biar mainnya benar-benar terasa seru?

Might & Magic : Clash of Heroes hadir di iOS

Might and Magic : Clash of Heroes.  Game RPG yang mendulang sukses ketika kemunculannya untuk pertama kali pada Desember 2009 lalu kini akan kembali diluncurkan bagi para pengguna iPhone, iPod dan iPad pada tanggal 24 Januari.  Menurut sumber, kita sudah bisa memainkan game ini dengan harga $4.99 atau sekitar Rp 50.000,00.

Pada awal kemunculannya, game yang telah berhasil memikat hati banyak anak muda ini hanya bisa dimainkan di Nintendo DS.  Kemudian, Ubisoft me-remake game ini dalam kemasan HD untuk konsol Playstation3 via PSN, Xbox360 via XboxLive, dan juga PC via Steam dengan perfoma yang juga mengagumkan.
Bagi yang belum pernah memainkan game ini sebelumnya, Might and Magic : Clash of Heroes bercerita tentang petualangan lima tokoh utama game ini untuk menyelamatkan Negara mereka, Ashan.  Pada seri sebelumnya, plot cerita game ini mengambil setting 40 tahun sebelum kejadian pada game Heroes of Might and Magic V, dimana Ashan merupakan dunia yang penuh kedamaian hingga di saat gerhana bulan muncul mengakibatkan dinding yang mengurung dunia Sheogh hancur dan para iblis keluar untuk menginvasi dunia Ashan.  Lima tokoh utama game ini yang bisa kita gunakan adalah Anwen yang berasal dari Sylvan, Fiona dari Necropolis, Godric dari Haven, Aidan dari Inferno, dan Nadia dari Academy.  Sylvan, Necropolis, Haven, Inferno dan Academy adalah lima daerah yang terdapat di Ashan.  Kelima daerah ini masing-masing dihuni oleh berbagai macam creature yang bisa dibedakan menjadi tiga kelas yaitu Core, Elite dan Champion.  Kita bisa merekrut mereka dengan menggunakan sejumlah gold, ore dan diamond.
Kelima tokoh utama jelas memiliki kemampuan yang akan sangat berguna ketika kita sedang bertempur.  Misalnya, Anwen—elven dan hunter—memiliki magis yang dapat menembakan tiga buah panah petir (Arrow Strom) atau Godric—knight—memilki defense yang sangat kuat untuk melindungi dirinya sendiri maupun seluruh pasukan.

Basic game ini sebenarnya hampir sama dengan puzzle game bernama bejeweled, tapi jauh lebih rumit karena juga membutuhkan strategi agar kita bisa menang melawan barisan lawan kita.  Kita harus menyusun tiga unit yang memiliki warna sama dalam susunan vertikal untuk menciptakan serangan pada musuh, sedangkan dengan menyusun unit dalam susunan horisontal akan menciptakan dinding pertahanan yang tentunya akan menahan serangan musuh.  Untuk memenangkan pertempuran, kita harus menyerang garis belakang wilayah musuh yang akan mengenai Health Point karakter musuh, bukan menyerang para unitnya. Tidak hanya selalu menyerang belakang wilayah musuh, terkadang terdapat juga battle objective, seperti mengharuskan kita menyerang dua buah target secara bersamaan, atau mengalahkan musuh hanya dalam beberapa giliran saja, ataupun menyerang target yang selalu bergerak.
Semakin kita masuk ke dalam permainan, kita akan menyadari bahwa game ini tidak hanya membutuhkan kecerdasan otak kita dalam mengatur strategi, namun juga kebijaksanaan kita sebagai seorang commander atau pemimpin.  Disini, kita diharuskan untuk memilih troop atau pasukan mana yang bisa kita masukkan dalam pertempuran.  Masing-masing troop memilki kemampuan (ability) yang berbeda-beda.  Semakin kuat, semakin banyak uang yang harus kita keluarkan dan mereka lebih susah untuk ditata dalam arena pertempuran.  Sebagai seorang commander, kita juga belajar powerful abilities yang bisa ditambahkan untuk memperkuat serangan atau yang bisa menyembuhkan pasukan kita ketika dibutuhkan.  Kemampuan-kemampuan ini bisa diganti sewaktu-waktu ketika kita sedang bertempur, mengizinkan kita untuk memilih yang paling berguna pada saat itu.

Selain melawan komputer dalam single player, kita juga disediakan pilihan multiplayer jika ingin bertempur dengan player lainnya.  Namun jika kita memilih multiplayer, plot cerita dalam game tidak akan terjadi.

Seperti yang bisa dilihat di screenshots, versi iOS nantinya adalah bagian dari versi HD game ini.  Kontrol sentuhnya bekerja seperti yang diharapkan, dengan taps dan swipes untuk menata pasukan kita di arena pertempuran.  Kalaupun ada masalah—yang tidak bisa disebut sebagai masalah besar—ketika kita memilih pasukan, kita harus menyentuh pasukan itu sedikit lebih ke atas dari tempat pasukan itu berada.  Tapi seperti yang sudah dikatakan, ini bukan masalah besar.  Hanya perlu sedikit adaptasi agar terbiasa dan mungkin akan bisa diatasi sebelum game ini resmi diluncurkan dua minggu lagi.

The Cave, Game Terbaru Dari Ron Gilbert

Bagi sejumlah developer, tahun 2012 telah menjelma menjadi tahun yang paling berkesan bagi mereka. Salah satu yang merasakannya adalah Double Fine Productions. Setelah sebelumnya sempat menggegerkan dunia dengan proyek Kickstarter bernama Double Fine Adventure (karena proyek ini telah mendapatkan sumbangan senilai US$400,000 hanya dalam kurun waktu sembilan jam dan dalam waktu 24 jam, berhasil mengumpulkan lebih dari sejuta dolar), mereka kini akan memperkenalkan game terbarunya yang dikembangkan oleh Ron Gilbert, The Cave.
Seperti yang bisa dilihat langsung di trailer bawah ini, The Cave sebenarnya merupakan game action platformer yang menitikberatkan pada unsur teka-teki secara lebih mendalam. Nah, mengingat otak di balik game tersebut adalah Ron Gilbert, salah satu orang yang paling dihormati di dunia game, serta paling terkenal dengan game-game petualangannya itu, tidak heran kalau unsur teka-tekinya pun begitu kental.
Tapi menurut kabar yang beredar, sebenarnya The Cave ini menggunakan konsep dari game yang pertama kali dikembangkan oleh Gilbert, Maniac Mansion yang diluncurkan pad atahun 1987. Waktu itu, ia memperkenalkan gagasan untuk game tersebut untuk pertama kalinya ketika ia masih bekerja di LucasArts. Tapi sayangnya, ia tidak mendapatkan dukungan apapun dan akhirnya terpaksa melupakan begitu saja gagasannya.
Sekarang, kesempatan telah tiba dan ia akan segera menjalankan proyek tersebut bersama dengan Double Fine Productions. Hal ini tidak lepas dari dukungan Tim Schafer (bos Double Fine) yang menerima gagasan tersebut dengan tangan  terbuka. The Cave ini sendiri sekaligus akan memperlihatkan usaha Gilbert yang tidak hanya sekedar kembali lagi ke akarnya, tapi juga menciptakan sebuah pengalaman bermain yang jauh lebih kaya lagi. Sayangnya, usaha ini pun ditenggarai akan sedikit sulit, lantaran teknologi yang ada sekarang sudah jauh lebih canggih.
Cukup menarik untuk menyaksikan, apa yang akan dilakukan oleh Gilbert untuk bisa membawa The Cave ke dunia game dengan sukses. Oh ya, satu lagi informasi lain. The Cave akan diluncurkan oleh Sega pada awal tahun 2013 mendatang via digital platform.

Super Hexagon : Game Menantang Di iOS Yang Membuat Anda Kecanduan


Bukan hanya game dengan gambar berkualitas tinggi atau kompleksitas yang beragam saja diminati para penggemar game iOS. Game dengan konsep sederhana dan memiliki grafik yang biasa pun bisa menjadi primadona. Buktinya game menantang seperti Super Hexagon dari developer indie Terry Cavanagh telah didonwload 10 ribu penggemar beberapa hari setelah dirilis pertama kali pada tanggal 31 Agustus 2012 dan terus bertambah sampai saat ini. Ini membuktikan game sederhana mampu menjadi salah satu game favorit dengan syarat ide gamenya haruslah bagus dan memberikan rasa penasaran yang tinggi bagi penggemarnya.

Di game ini kita akan berperan sebagai sebuah segitiga kecil di tengah layar. Tantangannya, kita harus mampu mengelak dari segi enam yang berdatangan dari bagian pinggir layar yang berberak menuju pusat layar. Pada segi enam tersebut ada celah yang merupakan jalan kita untuk melewati serangan segi enam. Mata kita harus cepat melihat celah tersebut dan memperkirakan kapan kita harus men tap kana dan kiri, karena segi enam ini tidak bisa dihentikan sampai stage yang kita jalani selesai. Bila terkena sekali, game akan berakhir dan harus mengulang lagi dari awal. Ketelitian sangat diperhitungkan pada game ini.

Control pada game ini hanya ada dua saja, kiri dan kanan. Anda bisa men tap dimana saja asal masih dibagian kiri dan kanan layar karena tidak ada tombol yang di buat untuk game sederhana ini. Segitiga selaku pemeran utama akan mengikuti tap kita kekanan dan kekiri. Kemudia segi enam yang terus berdatangan sambil bergerak kekiri dan kanan. Ketepatan dan perhitungan menggerakkan segitiga yang pas pada celah disegi enam adalah kunci keberhasilan bermain game yang satu ini. Walau terkesan sederhana game ini cukup sulit, dengan stage-stage yang semkin lama semakin sulit cukup membuat Anda sibuk sendiri.

Game ini tidak memiliki stage dengan tingkat easy, normal atau hard. Pilihan stagenya pada awal permainan yaitu (Hexagon, Hexagoner, Hexagoney) atau bisa diibaratkan hard, harder, hardest. Setelah menyelesaikan ketiga stage awal tersebut kita akan diberi stage tiga tambahan. Setiap stage memiliki kesulitan yang berbeda-beda. Misalnya perubahan kecepatan si segi enam, gerakan ke kiri dan ke kanan atau jumlah celah yang diberikan. Developer akan memberikan tingkatan baru pada game ini yaitu Hyper Mode yang pasti merupakan raja dari raja mode-mode yang ada saat ini. Dengan tipe bermain seperti ini membuat Super Hexagon menjadi game sulit ditaklukkan pada gamer. Namun di situlah keunggulannya, sederhana dan sulit yang membuat gamer penasaran.

Dalam sebuah stage terbagi dalam level lagi, level akan meningkat dengan tolak ukur waktu. Contohnya, untuk naik level dari level satu ke dua Anda harus bisa bertahan selama 20 detik pada level pertama dan begitu seterusnya. Level ini tidak menghentikan permainan. Permainan akan terus berlanjut hanya saja pola rintangan si segi enam akan berubah. Bila diperhatikan dengan seksama setiap detik, si segi enam membentuk pola-pola khusus. Kita harus terus berlatih agar dapat lebih lama dan terbiasa menghadapi si segi enam. Bila sudah terlatih dengan baik, bersiap untuk tingkatan yang lebih sulit lagi.

Grafik game ini sangat sederhana. Dengan unsur retro dan kekhasan pixel art pada gambar-gambarnya membuat kita teringat akan game windows 98. Walau grafiknya seperti ini, tidak akan mengurangi keinginan kita untuk terus bermain. Agar lebih terpacu dan menyelami peran sebagai si segi tiga developer game ini menyarankan agar kita memakai headphone. Namun musik ini bisa membuat kita terpacu dan mengikuti irama game atau malah membuat kita panic karena bit musik yang mengikuti kecepatan dari si segi enam. Kurangannya, kontrol di game ini sangat sensitif dan cepat. Kita tidak bisa mengatur sensitinya. Bila ada pengaturan seperti itu orang-orang akan lebih enak bermain karena tidak semua orang mampu menyentuh layar dengan sensitif. Kalimat yang bisa mengawali game ini. Don’t panic!!!

Bila Anda tertantang untuk memainkan game ini, bisa di download di sini. Hanya saja game ini bukanlah game gratis, tapi tidak mahal hanya $ 0.99. Developer juga memberikan Leaderboard agar kita bisa adu skor dengan pemain-pemain Super Hexagon lainnya. Jangan kaget bila skor anda beda tipis sekali dengan pemain lain karena dalam game ini milisecond pun diperhitungkan. 

Game Temple Run 2 Hadir di Android

Salah satu game yang tengah digandrungi oleh banyak orang diseluruh dunia, akhirnya mendarat secara resmi untuk kalangan pengguna perangkat android.

Perilisan game untuk perangkat Android ini hanya berselang satu minggu dari peluncuran Temple Run 2 untuk perangkat iOS.

Enaknya lagi, pihak Imangi Studio memberikan secara gratis game yang telah diunduh lebih kurang 20 juta kali ini, di laman Google Play Store.
Karena diberikan secara gratis, antusiasme kalangan penggemar untuk mengunduh permainan ini ternyata cukup antusias.

Hanya dalam kurun waktu beberapa jam saja, terdapat sekitar empat ribu lebih review yang mengulas tentang game terbaru ini.

Untuk jumlah unduhannya sendiri, pihak produsen mengeluarkan angka resmi. Namun, jika melihat banyaknya ulasan yang diberikan bisa jadi angkanya bakal terus meningkat dengan pesat.

Jika dilihat dari fitur dan level permainan yang disediakan, tampilan game Temple Run 2 di Android hampir sama dengan versi iOS.

Tertarik untuk ikutan mengunduhnya?

Vergil Temani Dante Dalam DmC : Devil May Cry

Seharusnya sudah bisa diduga. Ketika Capcom mengumumkan akan me-reboot Devil May Cry, semua karakter ternama di dalamnya (selain Dante tentunya) pasti juga akan ikutan dirubah. Tapi siapa yang menyangka kalau dari sekian banyak karakter-karakter penting, Vergil yang terpilih untuk menjadi tandem Dante dalam petualangan terbarunya kali ini.
Menurut penuturan pihak Capcom, Vergil tidak akan hanya sekedar muncul dan berlalu begitu saja. Justru sebaliknya, Vergil akan memainkan peran yang sangat besar dalam game terbarunya ini. Disebutkan oleh sang publisher kalau sebenarnya, Vergil yang berperan besar dalam merekrut Dante ke dalam sebuah grup bernama The Order. Kelompok ini terdiri dari para hacker, mata-mata dan orang-orang lainnya yang bersatu untuk menyelamatkan umat manusia dari serangan iblis yang ingin meluluhlantakkan dunia.
Nah, untuk membuat jalan ceritanya menjadi lebih menarik lagi, Capcom menyatakan bahwa keduanya sudah terpisah sejak masih kecil dan Dante sama sekali tidak ingat akan keberadaan Vergil sebagai saudara kandungnya sendiri. Tapi itu tidak akan lama, karena di permainan ini, mereka akan punya banyak waktu untuk saling mengenal satu sama lain, terutama setelah Vergil juga ikut mengayunkan pedang kesayangannya (masih sama dengan pedang kesayangan yang digunakan oleh Vergil dalam Devil May Cry orisinil), Yamato.
Nah, untuk membuat jalan ceritanya menjadi lebih menarik lagi, Capcom menyatakan bahwa keduanya sudah terpisah sejak masih kecil dan Dante sama sekali tidak ingat akan keberadaan Vergil sebagai saudara kandungnya sendiri. Tapi itu tidak akan lama, karena di permainan ini, mereka akan punya banyak waktu untuk saling mengenal satu sama lain, terutama setelah Vergil juga ikut mengayunkan pedang kesayangannya (masih sama dengan pedang kesayangan yang digunakan oleh Vergil dalam Devil May Cry orisinil), Yamato.